CD Soundtrack Asian Games 2018: Energy of Asia Resmi Diluncurkan

JAKARTA - Setelah minggu lalu album Asian Games 2018: Energy of Asia telah diluncurkan dalam format digital, Asosiasi Industri Rekaman Indonesia (ASIRI) dan Panitia Pelaksana Asian Games 2018 kali ini meluncurkan album resmi lagu-lagu Asian Games 2018 yang didukung oleh artis-artis label partner yang bekerjasama dengan Jagonya Music & Sport Indonesia (JMSI) dalam format CD dan menggandeng KFC Indonesia sebagai outlet penjualan CD.

Album yang diproduseri oleh Abdee Slank ini terdiri dari 13 lagu yang melibatkan penyanyi ternama Tanah Air. Mulai dari Ariel Noah, Afgan, Anji, Armada, Bunga Citra Lestari, Cakra Khan, Dira Sugandi, Dipha Barus, GAC, JFlow, Isyana Sarasvati, Once, Slank, Shakira Jasmin, Via Vallen dan para musisi lainnya yang tergabung dalam Energy 18.

"Kita sama-sama mensurvei data-data artis di Instagram untuk mengetahui popularitas artis di masyarakat dan kalau INASGOC suka juga, kita pakai. Ini merupakan album bersama-sama dengan INASGOC. Ini mungkin album yang bisa dibuat sangat singkat dan fenomenal dengan melibatkan artis segitu banyak dan waktu yang sedikit," tutur perwakilan Asosiasi Industri Rekaman Indonesia (Asirindo), Yusak Irwan Sutiono saat peluncuran album Asian Games 2018: Energy of Asia di KFC Kemang, Jakarta, Kamis (19/7/2018).

Beberapa diantaranya pun berkolaborasi membawakan lagu yang memiliki makna mendalam, seperti Once feat Shakira Jasmine, NEV+ feat Ariel Noah dan Dea. Lagu-lagu di album ini menunjukkan keragaman musik Indonesia seperti adanya sentuhan gendre pop, balada, easy listening, reggae, rap, dangdut sampai EDM serta sentuhan instrumen musik tradisional Indonesia dan Asia yang membuat album ini semakin berwarna.

"Janger Persahabatan itu ciptaan Guruh Sukarnoputra. Sesuai namanya janger, disitu ada unsur kecak, gamelan Bali, gendang Bali dan kita kerjasama Vicky Sianipar rajanya etnik," beber Randy.

Dari 13 lagu yang terdapat dalam album ini, lagu berjudul Meraih Bintang ciptaan Pay/Rastamanis telah dipersiapkan sebagai theme song resmi Asian Games 2018. Lagu ini dinyanyikan oleh penyanyi dangdut yang tengah naik daun, Via Vallen.

"Banyak hal di album ini. Banyak hal kendala seperti JFlow mixing mau di Amerika. Soalnya ketemu artis besar dan melibatkan lebih dari 30 pencipta dan kalo diitung dari situ semua perfeksionis. Akhirnya delay (album) nggak jadi bulan Februari dan baru jadi di bulan Juni," ujar Yusak.

Sementara JFLow, rapper yang ikut terlibat dalam album ini mengatakan bahwa dirinya ingin lagu-lagu yang terdapat didalam album Energy of Asia dapat menyuarakan berita baik pada dunia dibalik adanya isu-isu negatif yang belakangan ini ada di Indonesia.

"Saya pengen nulis sesuatu, ini Indonesia negara hebat dan besar yang masyarakatnya yang tidak bisa dipecah belah dan jadi Unbeatable. Saya ingin membuat lagu yang bisa membakar semangat atletnya dan saya buat lagu nggak pake bahasa Indonesia biar semua negara bisa mendengarnya dan membawa cerita yang menarik pas balik ke negaranya," kata JFlow.

Senada dengan JFlow, Once Mekel menuturkan kehadiran album ini merupakan bukti wujud para artis dan musisi Indonesia dalam mendukung Asian Games 2018. Dia pun berharap lagu-lagu yang ada bisa memberikan dampak positif dimana diluncurkannya album Energy of Asia dapat meningkatkan antusiasme masyarakat sehingga mau berpartisipasi dalam menyukseskan Asian Games 2018.

"Semoga lagu ini bisa menyemangati para atlet dan para pecinta olahraga juga penonton yang akan melihat cabang olahraga favoritnya nanti," papar Once Mekel.

Hadirnya album ini pun diharapkan Yusak bisa menyampaikan pesan yang baik kepada masyarakat serta memberikan semangat kepada seluruh atlet untuk dapat bersaing di Asian Games. "Kami atas nama artis-artis dan pemusik Indonesia, mengucapkan terima kasih kepada Panitia Pelaksana Asian Games 2018 atas terwujudnya kolaborasi ini," tutur Yusak.